Serang, WartaHukum.com - Dermawan H. Ismail dan Istri memberikan santunan kepada 350 anak Yatim Piatu dan Kaum dhuafa warga Desa Junti di Kawasan Industri Buditexindo Kampung Paya Masjid Desa Junti, Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang - Banten. Minggu (21/8/2021).
Kegiatan santunan Yatim Piatu dan Kaum Dhuafa di Hadiri oleh Komando Rayon Militer (Koramil) 0220-21/Kopo Jawilan, Kapten Inf. Jajang Supriyatna, Kanit Intel Polsek Jawilan Aipda Maman, Tokoh Ulama, Tokoh Masyarakat dan Warga.
H. Ismail selaku Dermawan asal Jakarta, menyampaikan permohonan maaf kepada para warga yang sudah rutin selama 2 tahun menerima santunan, keterlambatan pembagian santunan di karenakan keluarga besar H. Ismail baru saja mendapatkan kedukaan karena Ibunda tercinta Hj. Siti Astuti Binti Atmongaden yang selalu mendampinginya meninggal dunia. Dia juga meminta maaf jika tempat yang sekarang kurang nyaman karena lokasinya di proyek pabrik. kata H. Ismail
H. Ismail memohon kepada yang hadir untuk mendoakan kedua Almarhum orangtuanya H. Jumari Bin Agrosutijan dan Hj. Siti Astuti Binti Atmongadenan.
Selanjutnya Danramil Kapten. Inf. Jajang dalam sambutannya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada dermawan H. Ismail dan Keluarga yang telah setia dan peduli selama 2 tahun secara rutin tiap bulan memberikan santunan kepada anak Yatim Piatu dan Kaum dhuafa khusus warga Desa Junti.
Santunan kepada anak yatim piatu dan kaum dhuafa jangan di kait-kaitkan dengan adanya momen pemilihan kepala Desa. karen ini murni dari minat baik H. Ismail untuk bershodaqoh dan beramal.
" Masa orang mau berbuat kebaikan dihalang-halangi sementara kita belum bisa untuk berbuat, oleh karenanya, Ayo kita bantu agar kita juga mendapatkan kucuran Nikmat dan pahala. Imbuh Danramil.
Ketua Panitia Pelaksana santunan Yatim piatu dan kaum dhuafa Suba'i, mengucapkan terima kasih khususnya kepada H. Ismail dan keluarga selaku donatur dan Muspika Jawilan yang turut hadir.
Suba'i, menyampaikan bahwa " H. Ismail sudah menjadi donatur tetap untuk memberikan santunan yatim piatu dan dhuafa dari tahun 2019 akhir sampai dengan hari ini kurang lebih 2 tahun berjalan, dari hanya 100 orang sekarang sudah mencapai 350 orang yang menerima, oleh karenanya mari kita jaga dan bantu serta do'akan bapak H. Ismail agar rezekinya bertambah sehingga penerima santunan juga akan bertambah banyak.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar berkat kesiapan panitia dan kesadaran para tamu yang hadir dapat menggunakan protokol kesehatan (prokes) dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
kita berharap dan do'akan H. Ismail tetap konsisten untuk shodaqoh memberikan santunan di Desa Junti seterusnya.
(Haris Ranau)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar