Purbalingga, WartaHukum.com - Banjir besar kali muli di Desa Tunjungmuli Kecamatan Karangmoncol, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, telah menghanyutkan tiga kios milik pedagang pasar Runjang Tunjungmuli demikian disampaikan oleh M. Iqbal warga Rt 04 Rw 02 Desa Tunjungmuli, yang menyaksikan langsung kejadian, Minggu (24-10- 2021).
Menurut Iqbal, hujan mulai mengguyur sekitar pukul 15.00 Wib, karena hujan semakin deras menimbulkan luapan air di kali muli semakin membesar,
"Karena kali tidak bisa menampung volume air yang melimpah akibatkan banjir. Sekitar 16.30 Wib hingga 17.00 Wib, saking derasnya aliran timbulkan 3 kios yang dipinggir kali hanyut terbawa banjir besar," jelasnya.
Dalam kejadian itu banyak warga sekitar yang turut menyaksikan banjir besar, yang hanyut kan 3 kios. Salah satu warga yang bernama Sarono menyebutkan bahwa kios yang hanyut adalah milik Bu Ani pemilik kios jajanan, kios milik Pak Mustafid untuk jual Sayuran, dan kios milik Doli untuk penggilingan tepung, yang semua kios tersebut tepat dipinggir kali.
Suyatno warga yang berdomisili sangat dekat dengan Kali Muli juga merasa khawatir.
"Rumah saya dan Rosidah, kalau terjadi banjir yang besar kuatir rumah kita bisa kebanjiran, mengingat air kali mengalir ke selokan dan meluap sampai ke permukaan bagian depan rumah. Di bagian belakang rumah, Kali Muli airnya sangat deras sampai menghanyutkan batuan - batuan yang digunakan untuk tanggul penahan banjir. Kami sangat berharap kepada pemerintah untuk bisa membangun tanggul terutama di tepian Kali Muli, baik sebelah barat daerah pemukiman penduduk, maupun daerah timur yaitu dari pasar ke arah selatan, sehingga kios - kios aman dari bahaya banjir," ujarnya.
Senada dengan Kepala Desa Tunjungmuli Joko Pranoto, Dia juga mengharapkan agar tebing timur Kali Muli sepanjang Pasar Runjang sampai ke Selatan dan tepi Barat daerah pemukiman penduduk bisa segera dibangun tanggul pengaman,
"Ketika terjadi banjir besar air dapat meluap sampai ke permukaan dan akan sangat berbahaya, bagi warga yang tinggal di bantaran Kali Muli ini. Sehingga perlu mendapat perhatian dan langkah kongkrit dari pemerintah untuk mengantisipasi bahaya banjir," imbuhnya.
("et")
Tidak ada komentar:
Tulis komentar