Jakarta, WartaHukum.com - Saat memperingati Hari Pahlawan banyak ragam kegiatan dilakukan oleh instansi, lembaga maupun masyarakatnya sendiri. Salah satunya kegiatan di RT. 005 RW. 010 Duren sawit, Jakarta dengan menggelar pertandingan persahabatan tenis meja antar pengurus masjid Al-Muhajirin dengan mushola AR-Rahman, Rabu (10-11-2021).
Dikatakan Andra Bani Sagalane, ketua PN AMK bahwa peringatan Hari Pahlawan jangan dipandang hanya untuk para pahlawan nasional saja.
"Dalam rangka memperingati hari pahlawan kali ini, kita sebagai insan muslim yang selama ini mampu menggerakkan aktivitas islami di dalam masjid maupun mushola jangan memandang hari pahlawan ini semata-mata hanya untuk para pahlawan nasional saja, tetapi kita juga harus memandang bahwa 10 november adalah hari yang diperuntukkan kepada kita, karena kita adalah pahlawan agama di tengah masyarakat." kata ketua PN AMK ini dalam sambutannya.
Dikatakan Andra, keberanian dalam menggerakkan peribadatan-peribadatan di masjid dan mushola sekali pun wabah covid 19 masih melanda, merupakan ciri tindakan pahlawan.
"Ini bukti keberanian dalam melawan penjajah yang nyata hari ini, yaitu Covid 19, dengan semangat yang membara tidak pernah padam, sewajarnya kita selalu berjuang dan berdoa semoga penjajah ini bisa benar-benar pergi dari ibu pertiwi," jelas calon LMK Duren Sawit ini.
Pahlawan merupakan manusia pemberani dan menonjol di tengah masyarakat dalam memperjuangkan hak-hak hidup setiap orang.
"Mari bersama teguhkan hati untuk terus berjuang memastikan keluarga dan masyarakat kita bisa mencapai suatu kebenaran. Benar dalam pergaulan, mencari makan, menjaga kesehatan, belajar dan benar dalam menjalankan peribadatan. Jika semua itu sudah dikerjakan, maka kita adalah seorang pahlawan." pungkas ketua PN AMK sekaligus menjabat ketua RT .05 RW. 010 Duren Sawit ini.
("et")
Tidak ada komentar:
Tulis komentar