Jumat, 19 November 2021

WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta Ziarah Kemakam Waliyullah Pangeran Sang Hyang Dan Pangeran Jayakarta Di Jatinegara Kaum

 




Jakarta, WartaHukum.com - KSB dan pengurus anggota Warung Nusantara (WN) 88 Sub Unit DKI Jakarta berziarah ke Makam Waliyullah Pangeran Sang Hyang dan Makam Pangeran Jayakarta yang terletak di Jatinegara Kaum Jakarta Timur, Jumat Malam (18/11/2021).


Ikut dalam Ziarah tersebut Ketua WN 88 Sub unit 01 DKI Jakarta H.Hendro Malvinas didamping oleh Muhammad Jaya sebagai Wakil Ketua dan Ustadz Muksin.CHt, sebagai Kepala Bidang Kerohanian bersama Pengurus KSB juga Anggota WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta.


Dalam kesempatan tersebut Kuncen atau Juru Kunci Makam Pangeran Sang Hyang Aki Upik Supriyadi  (95 tahun) yang masih ada keturunan dari Pangeran Sang Hyang ini memberikan penjelasannya tentang sejarah Pangeran Sang Hyang yang di makamkan di Jatinegara Kaum ke awak media.


Pangeran Sanghyang (Raden Syarif bin Pangeran Senopati Ngalaga) adalah tokoh Islam keturunan Bangsawan Banten. Ia berjuang melawan Belanda bersama Pangeran Tubagus Badaruddin dan tokoh lain. Pangeran Sang Hyang dibuang oleh VOC ke Sri Lanka pada 1746 – 1750, sekira seabad setelah kedatangan Pangeran Sageri ke Jatinegara Kaum.


Jirat kubur Pangeran Sanghyang, dibalut kelambu berwarna putih, diapit payung susun tiga yang mengembang. Karpet di depan kubur ini terlihat bersih. Bunga sedap malam diletakkan di atas kubur. Pada dinding kanan terdapat tengara pemugaran makam bertanggal 17 Agustus 2002 yang dibiayai keluarga KH Rd Moh Alibasyah dan putera-puterinya.


Di sebelah kanannya terdapat makam “Ibu Sri Ratu Pembayu”, dan di kiri bawahnya ada dua makam lagi. Paling kiri, dimana terdapat batang pohon mati, adalah makam Pangeran Tanzul Arifin. Di sebelahnya adalah Makam Pangeran Nasib. Setiap makam terlihat sangat rapi, dilapis keramik bermutu dengan panjang kijing sekitar 2,25 meter.


Pangeran Tanzul Arifin adalah putera Pangeran Sageri (Pangeran Sugiri, Pangeran Sogiri, atau Ash-Shogiri). Ia adalah cucu Sultan Ageng Tirtayasa (1651-1672), keturunan Syarif Hidayatullah. Pangeran Sageri datang ke Jatinegara Kaum pada 1640 bersama saudaranya yang bernama Pangeran Sake untuk membantu perjuangan Pangeran Jayakarta yang membangun kekuatan di daerah ini, setelah menyingkir dari daerah Pasar Ikan lantaran diserbu Belanda


Pangeran Shang Hyang merupakan kk sepupu Pangeran Jayakarta, yang masih ada keturunan dari Syech Syarif Hidayatullah Sunan Gunung Jati Cirebon, dari Sultan Agung Tirtayasa dan  Sultan Hasanudin Banten. Bila ditelusuri lebih jauh, masih ada silsilah ke Sri Baduga Maharaja Prabu Siliwangi dari Istrinya ibu Ratu Galuh, Wollohu'alam Bisshowaf.

 

Kegiatan WN 88 Sub unit 01 DKI Jakarta yang berziarah di Makam Pangeran Sang Hyang dan Makam Pangeran Jayakarta ini merupakan amanah dari Pendiri yang sekaligus Pembina WN 88 Irjen (p) Pol Anton Charliyan beberapa waktu lalu, di Wisma Arga Muncar Mega Mendung Bogor,  pada saat deklarasi WN 88 Sub unit 01 DKI Jakarta.


Ustadz Muksin.CHt. Kepala Divisi Kerohanian WN 88 sub unit 01 DKI Jakarta yang bertanggung jawab akan pelaksanaan Ziarah tersebut memberikan stemennya juga tentang kegiatan WN 88 sub unit 01 DKI Jakarta yang berziarah di dua makam keramat ini.





"Saya pada malam hari ini bersyukur dan bahagia, kebagian saya ini sulit saya ungkapkan dengan kata kata, karena malam hari ini kebersamaan kita bersama WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta pimpinan H.Hendro Malvin beserta teman teman bisa silahturahim dengan berziarah ke makam Pangeran Sang Hyang Bin Pangeran Senapati Ing Ngalaga yang saya yakin beliau adalah orang orang yang Soleh orang orang Solihin yang mudah mudahan keberkahan nya buat WN 88 semua,"terang Ustadz.Muksin.CHt.


Kabid Kerohanian WN 88 Sub unit 01 DKI Jakarta juga berpesan kepada semua anggota dan pengurus WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta.


"Kalau bisa di kegiatan WN 88 harus terus rutin diadakan baik pengajian maupun acara acara ziarah minimal paling sedikit sebulan sekali, kalau bisa harus ada supaya ada kontrol Agamanya juga jangan sampai kegiatan kegiatan kita lepas kontrol dari ibadah, saya rasa itu sangat penting, syukur syukur bisa tiap Minggu minimal satu bulan sekalilah harus ada, "harapnya sebagai kepala divisi kerohanian WN 88 sub unit 01 DKI Jakarta ini didepan awak media saat diwawancarai.


Saat ditanya program kedepannya dari Divisi Bidang Kerohanian WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta apakah akan ada kegiatan kedepannya untuk berziarah kembali ke makam makam Waliyullah atau makam Tokoh atau Ulama lainnya, Ustadz Muksin.CHt. memberikan penjelasannya.


"Kalau memang satu tahun sukses acara WN 88 saya usul pengajuan ke Ketua supaya bisa ziarah ke Bali, kebetulan di Bali banyak juga orang orang hebat seperti Wali Pitu namanya, "jelasnya.





Ketua Warung Nusantara 88 atau WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta pada kesempatan tersebut juga memberikan stemennya terkait kehadiran dari Pengurus dan Anggota WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta yang berziarah ke Dua makam keramat ini yang pertama makam Pangeran Sang Hyang dan Pangeran Jayakarta atau Pangeran Jakerama.


"Kegiatan pada malam hari ini, Alhamdulillah dari WN 88 sub unit 01DKI Jakarta mengadakan ziarah kubur ketempat Pangeran Sang Hyang ke makom Pangeran Jayakarta, tujuan Ziarah ini adalah untuk berziarah kubur mendoakan para waliyullah yang ada di sini,  yaitu Pangeran Sang Hyang dan Pangeran Jayakarta, juga beberapa Makom yang nampak di sekitar sini harapan dari WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta ini adalah agar  mendapat keberkahan, berkah dan barokah dari Allah Subhana Wa taala, semoga WN 88 Sub unit 01 DKI Jakarta ini dapat terus eksis berkarya, sesuai dengan yang diamanahkan oleh DPN yang terdiri dari tiga unsur  sosial, seni budaya serta Kamtibmas ditambah dengan kegiatan malam ini adalah tentang kegiatan keagamaan dan dimana kita harus menjaga keutuhan menjaga silahturahim ini agar kedepannya tetap menjadi corong percontohan buat WN 88 di daerah daerah lainnya,"jelas H.Hendro Malvinas.


H.Hendro Malvinas sebagai Ketua WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta juga menjelaskan program kedepannya dari WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta.


"Mungkin nanti setelah acara ziarah kubur malam ini, mungkin nanti kita akan membuat program kerja yang berupa program kerja jangka pendek menengah dan jangka panjang, khusunya nanti di awal tahun nanti di 2022 kita akan bikin suatu kegiatan Diklat nasional yang sifatnya kebangsaan bersama WN 88 sub unit 01 DKI Jakarta membangun Indonesia yang bermartabat selanjutnya kita akan melakukan kegiatan kerja jangka panjang yang akan bekerja sama dengan dinas dinas terkait baik TNI, Polri, maupun yang lain lainnya,"terang Ketua WN 88 Sub unit 01 DKI Jakarta yang kemarin baru melakukan deklarasi dan dilantik.


Ketua Warung Nusantara 88 atau WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta ini juga berpesan dan berharap


"Ya harapannya dan pesannya buat WN 88 sub unit 01 DKI Jakarta biar tetap solid, kompak, pertahankan asas kekeluargaan itu yang kita tanam yang kita pupuk dari awal sampai saat ini, semoga kekompakan dan kesolidan kita semua  dapat berlangsung sampai dengan akhir masa jabatan saya ataupun selanjutnya, "pungkas ketua WN 88 Sub Unit 01 DKI Jakarta H.Hendro Malvinas. 


(Khnza)

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Tulis komentar

Berita Terbaru

Back to Top