Lebak, WartaHukum.com – Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) Kelompok 30 Mahasiswa UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten menggelar pembukaan bersama pihak aparatur desa, sosialisasi kegiatan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN)dan sekaligus menghadiri sosialisasi pembangunan relokasi sarana ibadah pada daerah genangan waduk karian. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu (20/07/2022) di kantor Desa Calungbungur, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Gununganten, Kepala Puskesmas Pajagan, balai besar, tokoh masyarakat dan tokoh agama Desa Calungbungur.
Kepala Desa Calungbungur, Bapak Ahyani membuka dan memberikan simbolis kepada ketua kelompok kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) Mahasiswa UIN Banten. Ia berharap mahasiswa dapat pelajaran berharga dan pengalaman di ruang lingkup masyarakat, terutama soal pengabdian.
“Kegiatan mahasiswa UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten di Desa Calungbungur, semoga kegiatan ini bisa menjadi tempat belajar mengabdi di masyarakat,” kata Ahyani.
“Selain itu harapannya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) ini semoga membawa dampak positif bagi masyarakat Desa Calungbungur dan sebagai bukti implementasi pengabdian masyarakat,” lanjut Ahyani.
Sementara itu, Ketua Kelompok KUKERTA 101, Muhamad Rifky Juliana mengatakan bahwasanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini sebagai salah satu kegiatan semester akhir mahasiswa sekaligus bukti pengabdian di masyarakat.
“Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) ini menjadi tolok ukur implementasi dari Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat,” tutur Rifky.
“Selain dari bukti sebagai implementasi Tridharma Perguruan Tinggi, kegiatan ini juga melatih mahasiswa untuk bisa belajar bersosialisasi kepada masyarakat,” tambah Rifky.
“Semoga kegiatan ini membawa dampak perubahan baik bagi Desa Calungbungur dan juga pembelajaran bagi mahasiswa,” pungkas Rifky
Selain itu, kegiatan ini juga dilanjut dengan kegiatan sosialisasi pembangunan relokasi sarana ibadah pada daerah genangan waduk karian pertemuan yang ketiga.
Dilanjut dengan kegiatan sosialisasi Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) oleh Kepala Puskesmas Pajagan, Sukandi.
“BIAN adalah pemberian imunisasi tambahan Campak-Rubela serta melengkapi dosis Imunisasi Polio dan DPT-HB-Hib yang terlewat,” kata Sukandi.
“Program ini diwujudkan sebagai upaya menutup kesenjangan imunitas anak dengan melakukan hamonisasi kegiatan imunisasi tambahan (campak-rubela) dan imunisasi kejar (OPV, IPV, dan DPT-HB-Hib),” tuturnya.
“Semoga dengan adanya pelaksanaan BIAN yang akan dilaksanakan pada bulan 8 Agustus, mengurangi pencegahan dampak penyakit Campak dan Rubela di Desa Calungbungur, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten,” tutup Sukandi.
(Rifky)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar