Serang, WartaHukum.com - Salah satu pengguna jalan di saat pulang kerja keluhkan banjir menggenangi, persis keluar jalan Kampung Nagreg Desa Nambo Ilir Kecamatan Cikande, arah jalan Raya nasional Serang-Cikande banjir diakibatkan derasnya hujan dan saluran drainase tidak berfungsi dengan baik, Sabtu, (25/01).
Salah satu pengguna jalan yang mengirim video pendek berdurasi 0:11 detik, keluhkan jalan banjir diakibatkan hujan deras hari ini.
"Waduh mang mati motornya terendam air karena banjir," Cetusnya.
Ditempat yang sama terlihat pengguna jalan di saat pulang kerja pada mendorong motornya dikarenakan mati akibat terendam banjir.
Salah satu pengguna jalan yang tak mau di sebutkan namanya memaparkan unek-uneknya, wajar saja banjir dulu walau hujan gede tidak se banjir ini, karena belum adanya proyek pembangunan dan pagar tinggi, pungkasnya.
Mungkin dengan banjir ini tidak adanya drainase, kalau adapun mungkin tersumbat, jadi untuk pembuangan air atau aliran di saat hujan deras air tidak lancar mengalir ke drainase depan jalan raya ini, tutupnya.
Di tempat terpisah Rudi Apandi aktivis Banten memberikan komentarnya, pemerintah terkait seharusnya membenahi poros jalan yang minim tidak adanya drainase untuk aliran air, apa lagi ini berdekatan dengan jalan Raya Nasional Serang-Cikande, ujarnya.
Kalo sudah begini yah mau apa dikata, biasanya kalo sudah terjadi baru bergegas itu pun kalo semua pemerintah terkait hatinya tergugah, tutupnya.
(MJ)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar